Java
adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di
berbagai komputer
termasuk telepon genggam. Bahasa ini awalnya dibuat oleh
James Gosling
saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan bagian dari
Oracle
dan dirilis tahun 1995.
Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun
dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan rutin-rutin
aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya dikompilasi ke
dalam p-code
(bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual Java (JVM). Java merupakan bahasa
pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general purpose), dan
secara khusus didisain untuk memanfaatkan dependensi implementasi seminimal
mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu
berjalan di beberapa platform sistem
operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan slogannya, "Tulis
sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa
pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam
pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis
web.
Sejarah perkembangan Java
Bahasa pemrograman Java terlahir dari The Green Project, yang
berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut
belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori
oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling
dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun
Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke
yang dibuat oleh Joe Palrang.
Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung
perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim
panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak
pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar
sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini
dinamai "*7" (Star Seven).
Setelah era Star Seven selesai, sebuah
anak perusahaan Tv kabel
tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka
memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.
Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah
karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang
waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet
sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal
tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di
kalangan akademisi dan militer.
Mereka menjadikan perambah
(browser) Mosaic sebagai landasan
awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi
dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner
berganti nama menjadi Hot Java.
Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali
kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk
pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada
tanggal 23 Mei
1995.
Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu
hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari
pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun
Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk
Netscape.
Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di
depan jendela ruangan kerja "Bapak Java", James Gosling.
Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat
lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama
penggantinya menjadi "Java". Nama ini diambil dari kopi murni yang
digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Konon kopi ini
berasal dari Pulau Jawa.
Jadi nama bahasa pemrograman Java tidak lain berasal dari kata Jawa (bahasa
Inggris untuk Jawa adalah Java).
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan Bahasa Java:
- Sederhana dan ampuh, java menyediakan sarana untuk membuat program (applet) yang berjalan pada web browser. Programmer dapat menggunakan applet kecil yang aman, dinamik, lintas platform, aktif dan siap dijalankan di jaringan.
- Aman, java dirancang dengan konsep keamanan internet.
- Berorientasi objek, java tidak diturunkan bahasa pemrogaman manapun. Java memiliki keseimbangan yang menyediakan mekanisme peng-class-an sederhana dengan model antarmuka dinamik yang intuitif hanya jika diperlukan.
- Kokoh, java membatasi programmer dengan memberi kunci supaya progamer dapat menemukan kesalahan lebih cepat saat mengembangkan program.
- Interaktif, java dirancang untuk menciptakan program jaringan yang interaktif.
- Netral terhadap berbagai arsitektur, java mampu berjalan dalam platform apapun seperti PC, UNIX, Macintosh, dll.
- Terinterpretasi dan berkinerja tinggi, java melengkapi keajaiban lintas platform yang luar biasa dengan kompilasi ke dalam representasi langsung yang disebut java code byte yang dapat diterjemahkan oleh system apapun yang memiliki java interpreter dan java virtual machine.
- Mudah dipelajari karena bersifat sederhana
- Mendukung koneksi ke database
Kekurangan bahasa Java :
- Java memiliki kecepatan yang kurang dari bahasa C ++
- Implementasi J2ME tidak global. Misalnya, J2ME untuk Motorola dengan J2ME untuk Sony Ericson tidak sama. Berbeda lagi J2ME untuk Nokia. Setiap produk selalu mempunyai modul tersendiri yang dinilai aneh penerapannya dan harus di-compile dengan modul yang berbeda-beda.
- Java memakan banyak memori computer
- Java merupakan bahasa yang kompleks dan susah dipelajari
- Program yang dibuat oleh bahasa ini lebih lambat dibanding program yang dibuat dengan bahasa lain seperti C atau C++.
Kesimpulan
saya
Bahasa
pemrograman ini sangat baik untuk di jalan kan pada web based. Apalagi java memang
di konsep dengan tujuan keamanan internet. Terlebih java memiliki sifat
kenetralan yang tinggi sehingga dapay di aplikasikan di berbagai platform
seperti PC, UNIX ataupun MAC.
Tetapi
java juga memiliki kelemahan yang cukup fatal di banding bahasa pemrograman
lain, yaitu memakan banyak memori komputer dan kecepatan yang kurang di banding
dengan bahasa C++. Kekurangan lainnya adalah apabila aplikasi yang kita
implementasikan adalah J2ME,
kita harus meng-compile ulang modul J2ME setiap kita ingin meng-implementasikan
nya ke produk yang berbeda, sebagai contoh J2ME pada motorolla berbeda dengan J2ME
pada nokia, mau tidak mau kita harus meng-compile kan terlebih dahulu…
1 comment:
sebenar nya tulisan ini saya buat karena tugas dari dosen gan...dan sumber nya juga saya copas dari beberapa artikel...cuma kesimpulannya aja yg buat sendiri..thx dah berkunjung gan
Post a Comment